BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Memperingati Hari Tani Nasional, DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) menggelar aksi damai di jalanan Kota Banjarmasin besok Selasa (27/9/2016) siang.
Puluhan mahasiswa yang bergabung di GMNI Kota Banjarmasin, GMNI Kota Banjarbaru dan GMNI Tanah Laut akan bergabung menyuarakan masalah yang selama ini dihadapi para petani Indonesia.
"Kami akan menyuarakan agar Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk melaksanakan reformasi agraria sejati dan meminta pemerintah juga serius dalam menyelesaikan konflik-konflik agraria yang terjadi di Kalimantan Selatan dengan memihak kepada masyarakat kecil khususnya kaum tani sesuai dengan cita-cita UU Pokok Agraria tahun 1960," terang Fatan Fahriady, Ketua DPC GMNI Banjarmasin kepada Bpost Online, Senin (26/9/2016) siang.
Menurut dia, harapan dan tujuan UUPA 1960di Kalimantan Selatan tidak pernah tercapai.
Hal ini ditandai dengan banyaknya konflik agraria yang terjadi di antara masyarakat dan perusahaan perkebunan sawit, pertambangan dan perkebunan.
"Makanya kita harus terus suarakan. Apalagi katanya kita mau swasembada pangan. Tapi sungguh semua bertolak belakang," ujar mahasiswa Fakultas Hukum ULM ini semangat.
Hari tani sendiri, sejatinya diperingati tiap tanggal 24 September setiap tahunnya. (*)
Penulis: Rahmadhani
Editor: Elpianur Achmad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar